Pembibitan salah satu faktor penting dalam membudidayakan terong ungu. Bibit yang baik akan memberikan hasil yang maksimal.
Cara pembibitan terong ungu tidak terlalu sulit, tetapi harus dilakukan secara telaten. Untuk mendapatkan bibit yang baik, syarat utama yang harus dipenuhi adalah mencari benih yang baik pula. Untuk yang satu ini, anda bisa membelinya di toko-toko pertanian. Cari bibit yang tahan penyakit dan berbuah besar.
Setelah benih didapatkan, selanjutnya adalah mempersiapkannya. Rendam benih itu dengan air hangat kuku yang telah dicampur POC NASA dosis 2 cc per liter selama kurang lebih 10-15 menit.
Selanjutnya, balut dengan gulungan kain basah selama kurang lebih 24 jam hingga nampak mulai berkecambah. Sebarkan benih itu di atas bedengan persemaian dengan jarak baris 10-15 centimeter.
Tambahkan pupuk kandang halus dan diamkan selama kurang lebih satu minggu. Setelah itu, bibit siap untuk dipindahkan ke dalam polybag yang telah diisi campuran tanah dan pupuk kandang halus.
Tutup permukaan bedengan dengan daun pisang biarkan supaya kecambah tumbuh besar. Setelah kecambah tumbuh lebih tinggi, penutup bisa dibuka. Jangan lupa untuk menyiram persemaian itu pagi dan sore hari.
Waktu yang paling tepat untuk memindahkan benih ke lahan adalah saat berusia 1-1,5 bulan atau kira-kira ketika bibit telah berdaun empat helai.
Social Plugin