Tanaman buah anda diserbu kawanan ulat bulu ? tidak usah bingung.
Ulat bulu ternyata bisa diatasi dengan cara yang sederhana. Tidak perlu biaya besar atau upaya yang spektakuler untuk membasmi ulat bulu itu.
Cara untuk mengatasi ulat bulu yang cukup jitu ini ditemukan oleh
seorang petani di kawasan Bogor. Petani itu membuat bioinsektisida alami
untuk membunuh ulat bulu dengan mencampurkan 100 ml minyak wangi, 500
gram tepung kanji dan 20 liter air.
Cara ini cukup sederhana bukan?
Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan oleh petani tersebut serta
warga setempat dengan menyemprotkan cairan yang telah diberi minyak
wangi dan tepung kanji pada pohon mangga maupun tanaman lain yang
diserang oleh ulat bulu.
Diketahui bahwa ulat bulu tersebut akan mati
setelah 15-30 menit disemprot dengan cairan tersebut. Pemanfaatan cairan
ini untuk mengatasi outbreak ulat bulu apabila dihitung dari investasi
waktu dan biaya juga cukup cepat, mudah dan murah dilakukan.
Biaya yang
dibutuhkan tidak lebih dari 20 ribu rupiah dan cairan pembasmi ini
diperkirakan mampu digunakan untuk membasmi ulat bulu di wilayah
pertanian maupun perkebunan dengan radius 20 hektar. (Catatan: dengan
asumsi 1 liter cairan untuk setiap hektarnya).
Mengapa ulat bulu dapat mati
“hanya” dengan disemprot cairan yang telah diberi tepung kanji dan
minyak wangi ?
Bahan wewangian juga terkandung senyawa-senyawa yang
bersifat toksik bagi beberapa jenis serangga. Senyawa-senyawa itu
diantaranya aseton, etanol, etil asetat, fenol, ester, benzaldehide,
karbitol, benzil alkohol, kamper, metilen klorida, 3-butane-2-one,
siklopentana-2-benzopiran, Hidrosinamaldehid.
Senyawa-senyawa
tersebutlah yang disinyalir mampu mematikan populasi ulat bulu dengan
merusak sistem pencernaan dan sistem saraf.Tenang saja para pembaca
dalam kadar (konsentrasi yang kecil) senyawa-senyawa tersebut tidak
bersifat toksik dan relatif aman apabila terhirup oleh manusia, akan
tetapi yang sangat tidak dianjurkan adalah meminumnya.
Sementara
itu pemanfaatan tepung kanji dalam pembuatan cairan ini diperuntukkan
untuk menarik ulat bulu. Hal ini disebabkan tepung kanji mengandung
senyawa pati (amilosa dan amilopektin) yang sangat disukai oleh ulat
bulu sebagai sumber makanan utama yang penting bagi pertumbuhan ulat
bulu tersebut.
sumber: http://netsains.net
Social Plugin